5 Pelajaran Berharga dari Blogging yang Wajib Anda Ketahui
Untuk menjadi blogger yang sukses, tak terlepas dari banyak membaca, belajar dari pelajaran-pelajaran orang yang sudah
sukses terlebih dahulu, berikut artikel yang sudah baca tentang 5 pelajaran berharga dari bloging yang wajib anda ketahui
sebagai berikut :
tak terasa, hampir setahun saya blogging. Banyak pelajaran berharga yang saya dapat.
Semuanya membuat saya teguh untuk terus blogging dan selalu menghadirkan posting
bermanfaat untuk anda.
Bagi saya, rasanya tak ada yang lebih membuat bahagia yaitu saat posting saya ditanggapi
oleh anda semua. Komentar, pendapat, atau pertanyaan anda membuat saya terus
bersemangat untuk blogging. Meski tak semua komentar bernada positif, tapi saya lapang
dada. Saya anggap itu adalah bentuk perhatian anda bagi kemajuan blog ini dan dunia blog
tanah air.
Nah, kali ini saya ingin membaginya untuk anda semua. Inilah lima pelajaran berharga dari
aktivitas blogging yang saya lakukan selama ini.
1. Blogging Butuh Perencanaan
Blogging sekarang begitu mudah. Tinggal pilih mau mau buat blog dimana dan klak-klik maka
blog kita sudah jadi. Kemudahan inilah yang kerap menggoda siapapun yang berniat mulai
blogging untuk langsung blogging dan melupakan perencanaan.
Kalau anda niatnya sekadar mencoba-coba blogging boleh saja seperti itu. Tapi jika anda
berniat membuat blog yang sukses spektakuler, maka aspek perencanaan tak boleh anda
tinggalkan. Karena rencana itulah yang akan memandu langkah-langkah blogging anda
nantinya. Apa tujuan blogging anda? Apa topik blog anda? Siapa target pembaca anda?
Bagaimana promosi blog anda? Berapa hari sekali anda memposting baru? Dan pertanyaan
lainnnya.
Jika planning anda telah jelas, dan anda menjalankannya secara terus-menerus, maka dijamin
tak sulit membuat blog anda jadi sukses spektakuler. Kata orang bijak, separuh kesuksesan
berawal dari perencanaan yang baik. Separuhnya lagi berasal dari ACTION.
2. Jaringan itu Utama
Setiap blog yang sukses spektakuler pasti memiliki jaringan atau hubungan yang kuat dengan
blogger lainnya. Ini mutlak! Tanpanya, mustahil blog anda bisa memiliki traffic tinggi, back
link membludak, meraih tempat terhormat di search engine, dan menghasilkan uang tanpa
henti. Jaringan adalah aset terbesar dalam blogging. Ingat, banyak teman, banyak rejeki.
3. Menjaga Integritas
Banyak jalan pintas sebetulnya untuk membuat blog menghasilkan uang dalam jumlah besar
dalam sekejap. Tapi memakai cara itu saya wanti-wanti betul agar anda hindari. Kenapa?
Sebab akan merusak integritas dan meruntuhkan kredibilitas anda. Sekali mungkin anda
berhasil, tapi selanjutnya tak ada yang jamin. Selihai tupai melompat, pasti akan terpeleset
juga. Percayalah, cara-cara tidak baik pasti akan menghasilkan hal yang buruk.
Blogging mengajarkan kita untuk bersikap jujur. Maka capai blog sukses spektakuler dengan cara
terhormat.
4. Serius dan Konsisten untuk ACTION
Banyak yang punya ide menarik dan unik untuk blogging. Tapi sangat sedikit yang sampai
mencapai predikat blog sukses spektakuler. Apa sebab? Tidak serius dan konsisten untuk
ACTION. Sehingga perencanaan yang sudah susun tinggal di atas kertas saja. Blogging
mengajarkan kita agar konsisten dan serius untuk ACTION. Memposting secara teratur, sering
menjalin networking, dan rutin berpromosi adalah beberapa contohnya.
5. Jangan Takut Berinvestasi
Di tengah limpahan layanan gratis untuk blogging, membuat banyak orang enggan
berinvestasi. Padahal bagi blogger yang memang serius berniat menjadikan blognya sebagai
ladang uang, investasi wajib hukumnya.
Yang penting diingat, selama investasi untuk aktivitas blogging anda menuai untung dan
mendorong kemajuan bisnis internet anda, jangan pernah ragu berinvestasi. Memakai hosting
dan domain berbayar, belajar blogging, menggunakan layanan autoresponder berbayar adalah
beberapa contohnya. Berdasar pengalaman saya, investasi uang yang saya keluarkan untuk
aktivitas blogging kembali dengan hasil yang jauh lebih besar berkali-kali lipat.
Itulah lima pelajaran berharga yang saya peroleh dari kegiatan blogging selama ini.
Bagaimana menurut anda?
sumber : Joko susilo
Advertisement