Saya kalau ketemu teman satu ini, teringat terkesan dengan ceritanya yang mendadak umroh, dengan keterbatasan materi.Diceritakan ibadah umrohnya ini gratis, bersama istrinya ada yang membiayainya.
Kalau sekilas mungkin hal biasa, lebih kedalam saya mendengarkan ceritanya, saya merasa terkesan dan tersimpan kuat di memori saya.
Jadi katanya, ingin ibadah umroh ini sudah menjadi keinginan, dan pernah menulis status mengungkapkan keinginannya di media sosial.
Waktu berlalu, lupa dengan keinginan itu, status itu sudah terlupakan juga, tidak diingatkan lagi.
Bertahun-tahun kemudian, beruntung istrinya mendapatkan tawaran umroh bersama suaminya, teman saya ini pun sangat bahagia. Kemudian teman saya ini baru teringat selain berdoa, kalau dulu pernah mengungkapkan keinginannya dengan menulis postingan di media sosial, dan akhirnya kesampaian keinginannya.
Dibalik itu, teman saya ini sebelum berangkat dan tidak disangka akan umroh, teman saya ini hatinya dalam kesehariannya tergerak untuk selalu menjaga sholat berjamaahnya, tiap hari konsisten seperti itu.
Teman saya mengatakan ibadah ke tanah suci ini panggilan dari Allah SWT. Meski tak mungkin bisa umroh karena keterbatasan materi, ternyata bisa umroh gratis, dan dipermudahkan persiapannya.
Dari sini kita terinspirasi, bahwa keajaiban itu nyata, dan mengajak kita untuk lebih bertaqwa, semoga kita pembaca menjadi orang beruntung, orang pilihan seperti dalam kisah cerita ini mendapatkan umroh gratis yang tidak direncanakan. Semoga dapat dipahami dan bermanfaat. baca juga konten nulislagi.com lainnya Asal Muasal Bisnis Internet yang saya Jalankan
Advertisement
